Toko Berkedok, Jual Obat Ilegal Buka Kembali, Lapor Pak Kapolri Mohon Ditindaklanjuti

TOKO ILEGAL JUAL BEBAS OBAT KERAS Buka Kembali. Foto toko ilegal yang diduga jual obat keras secara bebas selama bertahun-tahun, di jalan Cikunir raya Kelurahan jatimekar kecamatan Jatiasih kota Bekasi Jawa Barat. Foto doc teroboshukum.co.id


TEROBOSHUKUM.CO.IDKota Bekasi. Warga sangat resah adanya toko ilegal berteralis besi buka kembali yang menjual bebas obat keras kepada sejumlah remaja Putra dan Putri, sungguh naif ada pembiaran generasi muda dirusak selama bertahun-tahun hingga sekarang, toko ini bebas beroperasi kembali setiap hari, di kota Bekasi Jalan Cikunir raya jati mekar kecamatan Jatiasih kota Bekasi Jawa Barat

Hasil pemantauan media, Pasalnya Penyalahgunaan obat-obatan terlarang di kalangan generasi muda dewasa ini kian meningkat. Maraknya penyimpangan perilaku generasi muda tersebut, dapat membahayakan keberlangsungan hidup bangsa ini di kemudian hari.

Karena pemuda sebagai generasi yang diharapkan menjadi penerus bangsa, semakin hari semakin rapuh digerogoti zat-zat adiktif penghancur syaraf. Sehingga pemuda tersebut tidak dapat berpikir jernih.

Akibatnya, generasi harapan bangsa yang tangguh dan cerdas hanya akan tinggal kenangan.Sasaran dari penyebaran obat keras ini adalah kaum muda atau remaja serta pekerja muda Kalau dirata-ratakan, hal tersebut mengindikasikan bahwa bahaya penyalahgunaan obat keras sewaktu-waktu dapat mengincar anak didik kita kapan saja.

Di wilayah kelurahan Jatimekar toko yang menjual bebas obat ilegal, obat keras tersebut, menurut keterangan warga yang belum mau disebutkan namanya saat disambangi insan pers, mengatakan kebenaran tentang toko yang berteralis besi itu, menjual bebas obat keras ilegal kepada remaja-remaja, ketusnya sambil kesal

Lalu ia juga mengatakan, toko yang berada di pinggir jalan Cikunir raya RT 08 RW 11 ini sudah lama berjualan obat keras hingga sekarang ini masih bebas berdagang obat keras, minggu siang (15/12/24)

Iapun menyampaikan kepada awak media, ia mengatakan, awalnya ia melihat dan mendengar hampir setiap hari banyak remaja baik putra dan putri yang berdatangan membeli selalu tidak ada bungkusan plastik, yang dilihatnya, pembeli menyerahkan uang dengan salaman lalu si pembeli pergi, seperti orang salaman terus pergi, tandasnya.

Walaupun demikian buat remaja-remaja sekitar toko ilegal ini saya seringkali menyapa dan menegur supaya remaja sekitar jangan membeli atau mengkonsumsi obat keras yang ada di toko itu, sehingga kita masyarakat sekitar sangat resah dan menghawatirkan anak remaja setempat mengkonsumsi obat keras, ketusnya

Mengutip pemberitaan lalu. Ternyata menurut pantauan awak media di toko ilegal penjual bebas obat keras kepada para remaja di jalan raya Cikunir Jumat (27/7/24), sesuai pantauan berupa  video dan foto yang diambil di depan toko, awak media menyakini benar melihat langsung sejumlah remaja Putra dan Putri yang membeli obat di siang hari, sore dan malam hari, jadi si remaja mendatangi toko itu untuk membeli obat keras yang di jual bebas kepada remaja-remaja, dengan cara salaman obat langsung disembunyikan di kantongnya.

Pada saat mengkomfirmasi ke penjual obat keras   di toko tersebut berinisial GN ketika ditanya ia mengakui menjual obat keras dan tau sama tau, lalu dia mengelak kalo dirinya hanya menunggu, sedangkan penjaga toko yang menjual bebas obat keras sedang pergi makan, Kamis (1/8/24) malam

Selanjutnya di dalam toko itu ada seorang remaja yang berinisial PT yang mengakui rumah tinggal disekitar toko dan mengaku Kalo dirinya sedang bermain, tambah ia mau keluar pintu teralis besi toko di gembok sehingga belum bisa keluar dari toko tersebut, namun ketika selesai mengkonfirmasi toko ilegal itu yang berinisial GN menutup tokonya.  ( Red )

Add a Comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *