Kedzoliman, Intimidasi Bagi Honorer Kerap Dilakukan Kadisdik Kab Bekasi
TEROBOSHUKUM.CO.ID – Sangat kompleks lagi permasalahan tenaga honorer mencuat kembali, Kepala dinas pendidikan sekarang ini, yang ditenggarai kerap carut marutnya penyelenggaraan pendidikan di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Kepala dinas pendidikan (Disdik) Carwinda, bahwa apa yang dilakukan olehnya terhadap Honorer tidak sepatutnya, apalagi di umpamakan sebagai pembantu rumah tangga, padahal honorer tersebut sudah berpuluhan tahun mengabdi di dunia pendidikan, masih saja belum ada perhatian, menurut BCW, Sabtu, (1/5/20)
Dari Bekasi Corruption Watch (BCW) Fajar Rochmatillah akhirnya angkat bicara, ia mengatakan, persoalan tenaga honorer mencuat, saat ini Kadisdik yang juga pernah menjabat di Badan Kepegawaian Daerah (BKD) terdahulu di Kabupaten Bekasi, Yang menurut kami tentang persoalan tenaga honorer ini tak akan terhenti.
Apalagi kami menduga tenaga honorer terkalahkan bagi mereka yang banyak uang, sesekali menyuap, pada umumnya yang honorer yang puluhan tahun dan mendekati usia pensiun belum juga menjadi pegawai negri, karena orang tidak mampu perekonomiannya.
Seharusnya Kadisdik lebih hati-hati dalam mengambil langkah kebijakan terhadap tenaga honorer, sungguh ironis kalo ada Kadisdik mengatakan, bahkan sudah menganggap Honorer yang demo tidak memiliki prilaku sebagai orang yang memiliki kepekaan terhadap dunia pendidikan, pedahal tenaga honorer lebih banyak bekerja, menurutnya, kewajiban pemerintah, untuk honorer yang puluhan tahun agar diangkat menjadi pegawai negri sipil.
kisruh tenaga honorer belum pernah berhenti, ditenggarai Kerap kali menimbulkan kegaduhan dari kedzoliman yang dilakukan Kadisdik dengan tidak membayarkan Jasa Tenaga Kerja honorer selama 4 bulan ini, kami menduga kebijakan yang salah ini jangan sampai terjadi, akibatnya Hak honorer mencuat kembali. (Abd)
