Komisi II DPRD Kab Bekasi Kunjungi Wisata Jembatan Cinta.


 



TEROBOSHUKUM.CO.ID – Sejumlah Anggota DPRD Kabupaten Bekasi, ketua bersama anggota Komisi II melaksanakan kunjungan di Destinasi Wisata Jembatan Cinta dimuara tawar Desa Segera Jaya Kecamatan Tarumajaya Kabupaten Bekasi Jawa Barat, Selasa (21/1/20)

Rombongan dan Sekretaris dewan tersebut diterima oleh Bumdes segara jaya dan sejumlah BPD Desa segera jaya, kemudian juga sekaligus untuk melakukan Kunjungan kerja di destinasi wisata Jembatan Cinta terkait lokasi mana yang menjadi milik daerah kabupaten Bekasi, Jawa Barat dan pusat.

Dalam kunjungannya, para anggota DPRD Kabupaten Bekasi dari sejumlah Fraksi itu didampingi Camat Tarumajaya, Dwi Sigit Andrian, Kabag Humas Sekwan Zaki Zakaria, pengurus Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Segara Jaya, Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Segara Jaya dan aparat desa dan Kecamatan Tarumajaya.

Ditemui di kediaman H. Rosyid, anggota DPRD Kabupaten Bekasi dari Fraksi PDI Perjuangan usai kunjungan ke Jembatan Cinta usai kunjungan ke Jembatan Cinta, Ketua Komisi II Sunandar mengatakan, kunjungan yang dilakukan lantaran adanya permohonan dari masyarakat untuk melakukan kunjungan ke destinasi wisata “Jembatan Cinta” ini.

Menurut dia, ada kebingungan masyarakat pengelola destinasi wisata yang berada di Kecamatan Tarumajaya tersebut terkait lahan yang digunakan untuk destinasi itu.

Sebenarnya, lanjut Sunandar, mereka sudah ke Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Jawa Barat untuk mempertanyakan status lahan tersebut. Namun mereka, sambung Sunandar, diarahkan ke BPKAD Provinsi Jabar terkait asset lahan tersebut.

“Mereka (masyarakat-red) ingin kejelasan tentang pengelolaan antara Bumdes, Karang Taruna dan nelayan soal legalitas pemanfaatan lahan pelabuhan, perikanan dan pantai. Yang dibutuhkan masyarakat saat ini, ya soal legalitas pemanfaatan lahan tersebut agar lahan yang sudah menjadi destinasi tersebut bisa dikembangkan secara maksimal,” bebernya.

Disinggung soal penataan lokasi di Jembatan Cinta tersebut, mantan Ketua DPRD Kabupaten Bekasi ini mengatakan, perlu ada penataan di lingkungan Jembatan Cinta agar lebih baik terutama pedagang.

memang harus ditata, perlahan warung-warung yang ada harus ditata dan kelola agar lebih baik lagi, kata mantan ketua DPRD Kabupaten Bekasi Jawa Barat. (FJR)

Add a Comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *