KPK PELOTOTI GRATIFIKASI, DAN JUAL BELI JABATAN DIKOTA DAN KABUPATEN



TEROBOSHUKUM.CO.ID – Menjelang ajaran baru ditahun ini, Komisi Pemberantasan Korupsi ( KPK ) akan melototi Gratifikasi, Korupsi, dan jual beli jabatan diKota dan Kabupaten, hampir sejumlah kepala daerah itu terkait banyaknya dugaan Gratifikasi, Korupsi, dan jual beli jabatan

Sayangnya Basaria tidak menyebutkan kepala daerah mana. Hal ini dikatakan Wakil Ketua KPK Basaria Pandjaitan di Gumaya Tower Hotel Semarang, Senin (1/4/2019).

Ia mengungkapkan adanya tentang dugaan Gratifikasi, jual beli jabatan, dan Kasus Korupsi, “ termasuk yang ditangani KPK soal pendidikan,” ungkapnya.

Kemudian ia menegaskan, “Tidak usah sebut di mana, ini jadi atensi dari KPK, apalagi kita tahu pemerintah sekarang akan membenahi Sumber daya manusia ( SDM ). Bagaimana membenahi SDM kalau masih ada Gratifikasi, korupsi dan jual beli jabatan,” tegas Basaria.

Dia melanjutkan, saat ini KPK sudah memiliki perwakilan di daerah-daerah, Pemantauan tindak pidana korupsi terus dilakukan secara masif. Tegasnya



Di Kota Bekasi dan Kabupaten, ketua Pokja wartawan Bekasi raya, Ari gabus, Jumat, ( 10/5/19 ), dia mengatakan, adanya hasil investigasi, ia bakal melaporkan terkait gratifikasi, jual beli jabatan, dan korupsi pendidikan di Bekasi, yang hingga saat ini masih berani menerima sesuatu, menyuap atasannya demi jabatan, dan mengkotak Katik Kwitansi kosong dana pendidikan yang di sinyalir adanya pengadaan barang jasa yang fiktif. Ungkapnya

Lanjut dia, termasuk maraknya pungli di dunia pendidikan negeri daerah Bekasi, dengan persepsi dari guru – guru lakukan pungutan dengan modus ” Korlas ” ( kordinator kelas ) sudah tradisi dari dulu, hal inilah yang wajib diperbaiki Sumber daya manusia ( SDM ), miris adanya persepsi tersebut. ( Fj )

PEMASANGAN IKLAN HUBUNGI KANTOR REDAKSI

Add a Comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *