Terharu! Mengetahui Sisi Lain Dani Ramdan yang Peduli Lansia
|
TEROBOSHUKUM.CO.ID – Cikarang. Seseorang yang peduli terhadap masalah sosial dan kemasyarakatan, Dani Ramdan sosok Calon Bupati Bekasi nomor urut 1 yang di dampingi calon wakil Bupati Bekasi H. Romli.
Dalam melaksanakan tugasnya selaku PJ Bupati Bekasi, maupun disaat menjabat Kepala BPBD Jawa Barat, Dani Ramdan seringkali turun langsung untuk memberikan bantuan kepada masyarakat yang membutuhkan.
Sekarang ini, menggelar kampanye simpatik Makan Siang Dibayarin bersama Dani – Romli ( Makin Berani ) di Graha Asri, Simpangan Cikarang Utara misalnya, ada momen haru saat Dani langsung duduk dan membeli barang dagangan dari pedagang yang telah berusia lanjut.
Calon Bupati Bekasi yang bernomor urut 1 ini berbaur merakyat dan tak segan melakukan sungkem pada para lansia yang tengah diberikan Pemberian Rantang Makan Lansia Dhuafa, saat dirinya masih menjabat sebagai Pj Bupati Bekasi.
Lalu ia juga pernah meneteskan air mata, saat seorang perempuan lansia mengucapkan terima kasih dan mendoakannya karena rumah reot yang dimilikinya bisa direnovasi dalam program Rutilahu.
“Hakikatnya, usia senja merupakan masa di mana para lansia menghabiskan masa tua dengan kenyamanan. Menikmati hidup dengan kebahagiaan dan beribadah kepada Allah SWT,” ungkap Dani.
Faktanya, menurut Dani. banyak sekali lansia menderita karena kelaparan. Tinggal di rumah reot, menelan pahitnya kehidupan dengan sebatang kara. Bahkan, menahan rasa sakit karena harus bekerja. Banyak warga miskin yang berusia lanjut seringkali menghadapi kesulitan dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Dengan realitas itulah, Dani Ramdan pun menjalankan kampanye simpatik dengan memberikan makan siang gratis, program pemberian makanan itu bukan hanya sekadar bentuk bantuan. Tetapi juga simbol kepeduliannya terhadap kelompok rentan dalam masyarakat.
Dani Ramdan juga tak segan melalukan sungkem pada para lansia yang tengah diberikan Pemberian Rantang Makan Lansia Dhuafa, saat dirinya masih menjabat sebagai Pj Bupati Bekasi.
Dani mengatakan dirinya mengalami kebahagiaan dan kepuasan batin yang tak tergantikan. Meluangkan waktu dan tenaga untuk memberikan keceriaan kepada sesama, memberikan kehangatan yang luar biasa. Dani Ramdan pun meyakini dengan menghormati orang tua, hidup di dunia akan lebih berkah dan bermakna.
“Saya meyakini penghormatan kepada orang yang lebih tua adalah adab yang paling utama,” ujarnya.
“Baik pada orang tua sendiri maupun orang-orang tua yang lainnya, terlebih yang kondisinya kurang beruntung. Karena dimasa tua kita harusnya bisa hidup tenang dan lebih sejahtera,” sambung dia.
Pihaknya sangat optimis, program Bekasi Permata yang telah digagasnya, bisa terus merambat dari desa ke desa, karena banyaknya perusahaan industri di Kabupaten Bekasi merupakan potensi yang sangat besar.
“Saya akan lanjutkan dan kembangkan Program Bekasi PERMATA (Pemberian Rantang Makan Lansia Dhuafa), Program yang pernah saya gagas bersama BAZNAS,” ujarnya.
“Sekarang pun sudah mencapai 350 an lansia penerima rantang makan gratis seumur hidup. Disamping itu, saya akan meng-upgrade posyandu yang selama ini hanya melayani ibu hamil dan balita agar bisa juga melayani pemeriksaan kesehatan lansia secara rutin,” pungkasnya.***