Faisal SE. Komisi I DPRD Kota Bekasi Siap Gerak Cepat KK Belum tervalidasi dan Barcode
|Foto, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Ketua Komisi I, Faisal SE
TEROBOSHUKUM.CO.ID – Di Kota Bekasi. Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Ketua Komisi I, Faisal SE, siap merekomendasikan adanya seringkali persoalan belum tervalidasi dan berbarcode pada kartu keluarga (KK) masyarakat, sering kali ini menjadi kepanikan pada masyarakat saat di butuhkan.
Awak media mencoba menyambangi ketua komisi I, Faisal yang berada diruanganya, ia mengatakan, persoalan Kartu Keluarga yang belum tervalidasi ini seringkali terjadi pada masyarakat, yang belum dipahami masyarakat sehingga masyarakat panik karena belum tervalidasi, menurutnya
kami komisi I Faisal siap membantu baik merekomendasikan, ataupun kami meminta kepada dinas kependudukan dan catatan sipil (Dukcapil) supaya segera dikerjakan secara cepat ketika memang sangat dibutuhkan, semisal adanya PPDB online, walaupun kami di komisi I belum pernah diajak rapat, jelasnya pada Kamis (15/6/23)
Lalu ia juga menyampaikan tentang Kartu Keluarga yang belum barcode, kami siap membantu masyarakat terkait kartu keluarga yang belum barcode karena sangat dibutuhkan, seperti adanya momen sekarang ini yaitu dibutuhkan untuk masuk sekolah, kami siap merekomendasikan Disdukcapil agar segera lebih cepat, tegasnya
Kemudian, kalaupun di kecamatan merubah Kartu Keluarga itu karena musim, memperbarui itu adanya kebutuhan PPDB online Kartu Keluarga barcode itu adalah sudah masuk ke dalam sistem online kerja disdukcapil harus ditingkatkan, terangnya
Ia juga mengatakan adanya persoalan pada masyarakat, kami komisi I mendorong agar dinas
kependudukan catatan sipil (Dukcapil) harus menyisir ke masyarakat terkait kartu keluarga yang belum barcode supaya diperbaharui berbarcode dan pada Kartu Keluarga yang mungkin belum tervalidasi, dari Dukcapil wajib menyisir pada masyarakat setiap hari sampai habis, tegasnya, pada Kamis (15/6/23)
“Lalu supaya efektif seharusnya dan wajib, Disdukcapil harus keliling menyisir kartu keluarga yang belum barcode setiap hari di masyarakat agar pembuatan barcode dan kartu keluarga yang belum tervalidasi sehingga tidak menumpuk di kecamatan.” Tandasnya
Ia menambahkan, harapan saya kepada Disdukcapil yang wajib dilaksanakan, mereka seyogyanya wajib setiap hari harus menyisir warga yang kartu keluarga belum ber barcode, maupun yang belum tervalidasi, itu jemput bola wajib, itu pelayanan. (ADV)