BAPENDA Kabupaten Bekasi akan Meningkatkan Pajak Katering
Foto: sekretaris Bapenda Maman Firmansyah
TEROBOSHUKUM.CO.ID – Badan Pendapatan Daerah (BAPENDA) akan meningkatkan pajak katering, hal itu di sampaikan Oleh sekretaris Bapenda Maman Firmansyah, Rabu (22/2).
Menurut Maman kalau retribusi kita hanya koordinator saja, retribusi tetap di dinas masing-masing, kalau dirinya kan sekretaris, ya minimal kan kalau bidang di dinas harus tau dan mengerti tentang itu.
“Kebetulan kan saya disini baru sebulan, ada beberapa peningkatan pajak daerah, yang pertama kita sudah cetak masal SPPT PBB di bulan Januari, ” Ucap maman
Sekarang dengan adanya keputusan makamah konstitusi masalah pajak swasta, kita punya dua yang swasta cikarang dan bekasi power mudah-mudahan di bulan Maret pajak bulan Maret untuk point-point di cikarang dan bekasi power bisa ditarik kembali.
“kita sedang ingin meningkatkan pajak katering, dan saya juga sudah lapor ke PJ Bupati bahwa kita akan giat pajak katering yang belum maksimal terutama di Perusahaan-perusahaan yang menang ada di wilayah kawasan, ” Kata Maman
Maman juga mengatakan kalau pajak lain sih signifikan, kalau pajak restoran tidak terlalu tinggi walaupun menjamur kan tidak terlalu banyak.
“Kalau pajak parkir kita masih belum maksimal, karena di tahun 2022 kemarin kita hanya mencapai 87 persen, kita sedang rencana masalah pajak logam mineral dan batu itu yang kita punya, InsyaAllah hari selasa nanti kita akan ada rapat, karena selama ini pajak nya belum kita tarik” Ucap Maman
“Kalau target sih kita ingin 100 persen, karena di tahun 2022 itu kita mencapai 106 persen jadi melebihi terget, “kata dia
Menurut Maman kalau kontrakan dulu itu di kenakan pajak, tapi kalau sekarang belum tau karena dirinya juga masih baru disini tapi nanti akan dicermati lagi.
“Program selanjutnya saya belum ke UPT karena sekarang UPTD kita itu bukan UPTD pemungutan pajak PBB sekarang sudah menjadi UPTD pajak daerah, ” Ucapnya
Untuk sekarang Bapenda juga sedang rencana pengadaan pajak keliling, dan Mudah-mudahan di bulan Juni sudah bisa operasi.
“Kedepannya saya ingin tentang pajak ini kita dapat meng optimalisasikan, karena di tahun 2022 kita melebihi target, Mudah-mudahan 2023 ini juga bisa melebihi target, ” Tandasnya.(ADV)
