DPD Golkar Kab Bekasi Gelar Harlah ke 57 Tema ‘Bersama Kita Menang’
H. Yaman Edie Bair tokoh masyarakat Kabupaten Bekasi
TEROBOSHUKUM.CO.ID – Dengan “Thema perayaan hari jadi Golkar ke 57 tersebut dirasa sangat pas dengan spirit rekonsiliasi yang terus dibangun,” kata Plt Ketua DPD Partai Golkar Kabupaten Bekasi H. Deden Y Hidayat, dalam sambutannya.
Penegasan serupa disampaikan Plt Partai Golkar Jawa-Barat, DR. H. Ace Hasan Sadzilii, M.A. Mereka sepakat bahwa semua lini potensi kader, ormas, tokoh masyarakat, tokoh agama agar bersatu untuk menang.
H. Yaman Edie Bair tokoh masyarakat Kabupaten Bekasi mengatakan, Partai Golkar saat ini berdasarkan survey nasional, sudah masuk urutan ke 3 Partai Besar sebagai Partai Politik yang diminati masyarakat, Minggu (24/10/21).
“Artinya, ada legitimasi dari masyarakat untuk menghantarkan Pak Airlangga menuju RI 1 adalah keniscayaan yang bisa kita raih, apabila kepentingan bersama secara kolektif kolegial lebih didorong untuk menggapai kemenangan itu,” tegas H. Yaman Edie Bair.
Dikatakan H. Yaman, saat ini Partai Golkar telah sampai pada usianya ke 57 tahun.
“Jelas usia ini sudah sangat matang,” kata H. Yaman Edie Bair yang juga tokoh partai Golkar Kabupaten Bekasi kepada awak media, Senin (25/10/21).
Menjelang Musdalub DPD Partai Golkar Kabupaten Bekasi, H. Yaman berpendapat dan memberikan saran terkait Fakta Integritas yang harus dibangun, upaya kepentingan dan gap dari Faksi-Faksi yang ada harus dikesampingkan, karena konstruksi bangunan partai jauh lebih penting.
“Dalam percaturan politik nasional, Partai Golkar sudah memasuki usia matang, asam garam pengalaman, terpaan dan hantaman dari berbagai lawan politik yang tidak menghendaki Partai Golkar Besar, adalah catatan sejarah yang harus kita ingat, jangan kita nodai lagi oleh syahwat politik yang mengarah pada turbulensi internal. dari berbagai peristiwa sejarah menuju 57 tahun ini, kita jadikan bahan renungan introspeksi secara kelembagaan, ketimbang mengedepankan ambigu personal dan kepentingan faksi,” imbuhnya.
Karena, sambungnya, saat ini Partai Golkar telah menjadi partai politik modern dan banyak mewarnai konstelasi dan kebijakan politik nasional, semua itu bukanlah hal mudah mencapai strata itu.
Yang kala itu sebagai pelaku politik, Partai Golkar ikut merasakan berjuang bagaimana pasca reformasi 1998 positioning Golkar saat itu sangat terpuruk.
Pelan tapi pasti, secara perlahan, melalui sentuhan tangan Ir. Akbar Tanjung dkk, Paradigma baru Partai Golkar, akhirnya sukses dihadirkan di tengah masyarakat.
“Dan sangat disayangkan apabila Partai Golkar yang sudah besar ini seiiring usianya ke 57, atas dasar kepentingan faksi, masih saja digrounded oleh Internalnya sendiri,” tandasnya.
“Apa yang telah menjadi capaian hendaknya kita rawat, kita jaga bersama kekompakan kader untuk terus menumbuhkan Partai Golkar menjadi rumah besar yang bisa mengayomi berbagai aspirasi masyarakat, khususnya di Kabupaten Bekasi. Golkar yang sudah teruji oleh pergantian Fase dan rezim sebagai partai politik yang tangguh, harus bisa dan mampu berkontribusi lebih untuk bangsa, khususnya di Kabupaten Bekasi, harus sanggup melahirkan banyak kaderisasi calon pemimpin. Kemudian menjadikannya pemimpin, baik di eksekutif maupun legislatif.
“Kuncinya adalah berjuang bersama untuk menang harus tercermin memajukan partai, membuka ruang rekonsiliasi dengan para tokoh pelaku sejarah Golkar, dengan mengesampingkan ambigu personal.
Catatan penting buat kita semua untuk bekerja keras secara politik membesarkan Golkar semakin terdepan,” harapnya.
