Dani Ramdan Cabup Bekasi Hadir Tepat Waktu Dialog Interaktif PWI Bekasi Raya
Foto, Dani Ramdan cabup nomor urut 1 (Satu) Bekasi berada di tengah mengawali Dialog interaktif yang digelar PWI Bekasi Raya. Doc th
TEROBOSHUKUM.CO.ID – Kabupaten Bekasi. Jelang Pilkada 2024, Persatuan Wartawan Indonesia Bekasi menggelar dialog interaktif bersama insan pers, agenda itu mengundang pasangan calon-calon kepala daerah di Kabupaten Bekasi dan Kota Bekasi pada Jumat (1/11/24).
Salah satunya Dani Ramdan, Calon Bupati Bekasi yang perdana diundang dalam dialog tersebut.
Hal itu disampaikan Ketua PWI Bekasi, Ade Muksin, ia mengatakan dialog interaktif PWI Bekasi ini merupakan sarana komunikasi antara insan pers dengan Calon Bupati Bekasi 2024 – 2029 dan Calon Walikota Bekasi.
“Kami, PWI Bekasi ingin Pilkada serentak 2024 berjalan sukses, aman dan berkualitas, sejuk,” katanya kepada awak media.
Ade yang sempat berdialog mengaku puas atas apa yang di sampaikan calon Bupati Bekasi no 1, Dani Ramdan.
Kemudian, kata Ade, peran pers pada pilkada serentak 2024 diharapkan menjadi garda terdepan menjaga persatuan dan kesatuan. pers yang juga bagian penting dalam kontestasi pilkada diharapkan Netral dalam pemberitaan sehingga pers dapat menciptakan pilkada yang berkualitas.
“Tentunya program calon Bupati bekasi Dani Ramdan diharapkan dapat dilanjutkan dan Kabupaten Bekasi menjadi lebih baik lagi,” ungkap pria yang juga CEO Fakta Hukum ini.
“Pada prinsipnya kita bisa mendengar keterangan-keterangan yang lebih komprehensif dari calon kepala daerah mengukur kemampuan secara intelektualitas integritas untuk menjadi barometer, sambung dia.
Sementara itu, Dani Ramdan calon Bupati Bekasi nomor urut 1 mengatakan dalam dialog itu, pihaknya mengapresiasi kepada semua awak media atas undangan tersebut (PWI Bekasi).
Dani juga mengharapkan insan pers tetap menjaga persatuan dan tetap objektif dalam kontroling di Pilkada Kabupaten Bekasi dalam pemberitaan.
“Pers sangat berperan penting dalam menjaga persatuan dan kesatuan pada pemilu serentak 2024 ini,” kata Dani.
“Peran pers sangat signifikan dalam menciptakan pilkada yang aman dan damai. Untuk itu, netralitas pers amat penting,” sambung dia.
