Bapenda Kota Bekasi Akui Ada Salah Input Capaian PAD.


Foto : Kantor Bapenda Kota Bekasi
TEROBOSHUKUM.CO.ID – KOTA BEKASI. Kepala Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) Kota Bekasi Asep Gunawan berbicara soal kesalahan input data Capaian PAD DKPPP saat Apel Pagi, Senin (12/08/24).

Asgun sapaan akrabnya menyebut, dalam hal ini kesalahan input yang terjadi diantaranya terletak, pada kode setoran antar kedua dinas tersebut melalui kode penyetoran kios pasar yang menjadi tanggungjawab dari kedua kedinasan.

“Itu terjadi karena kode penyetoran PAD kios pasar yang terdapat di DKPPP dan juga Disperindag. Yang dimana sama-sama memiliki Retribusi PAD. Namun, Retribusi PAD yang ada di DKPPP masuk ke Input Rekening dari Disperindag. Kemarin sudah langsung saya ganti memang benar terjadi itu (Miss input data), tapi sekarang sudah kembali lagi normal dari targetnya masing-masing,” ucap Asgun Dikutip, Rabu (15/08/24). (Adv Humas kota Bekasi)

Kemudian, dalam menyikapi itu. Bapenda Kota Bekasi akan lebih teliti kembali, dalam melakukan setiap input data Realisasi PAD dari setiap masing-masing Organisasi Perangkat Daerah, agar tidak terjadi kesalahan input data di kemudian hari.

“Insyallah lebih teliti lagi, Dan yang jauh lebih penting bagi saya bagaimana setiap OPD ini berkomitmen untuk mencapai target itu aja. Karena, kalau target terganggu itu kan belanja juga bisa terganggu gtu itu udah clear semuanya,” jelas Asgun.

Ditempat yang sama Ketua LSM Trinusa Kota Bekasi Maksum Al Farizi mengatakan bahwa seharusnya Bapenda Kota Bekasi meminta maaf secara terbuka terkait kesalahan penyebutan capaian PAD di DKPPP.

Mandor Baya sapaan akrabnya menyesalkan sikap Asep Gunawan selaku pimpinan tertinggi Bapenda Kota Bekasi hanya bilang salah input.

“Harusnya Asep Gunawan meminta maaf secara terbuka, kasian DKPPP, udah kerja bener malah dibilang capaian PAD paling rendah se-Kota Bekasi,” tegas Mandor Baya. ((Adv Humas kota Bekasi)

Add a Comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *