Digoyang Angkutan Proyek Tol Cibitung Cilincing, Rumah Warga Rusak Belum Ada Ganti Rugi.
TEROBOSHUKUM.CO.ID – Truk tronton angkutan tanah bertonase besar PT Waskita pelaksana pembangunan jalan Tol Cibitung Cilincing, adanya kerusakan jalan dan keretakan tembok rumah warga, tepatnya di Kampung Tikungan Desa Segara Jaya Kecamatan Tarumajaya Kabupaten Bekasi Jawa Barat, Senin (23/8/20).
Sejumlah warga berharap, adanya kerusakan jalan, saluran air dan keretakan tembok rumah tersebut, akibat dampak angkutan truk tronton bertonase besar yang melintasi jalan dikampung tikungan Sampai saat ini belum ada tindak lanjut ganti kerugian.
Pihak PT Waskita menurut warga harus bertanggung jawab tentang keretakan rumah warga, kerusakan saluran air dan jalan yang mengalami kerusakan.
“Saya berharap ada itikad baik dari managemen Waskita untuk peduli terhadap kerugian warga khususnya dikampung tikungan Bidan Maswati hingga tikungan gerbang Perumahan Bojong Mas Indah dua,” ujar Habib, seorang warga yang dikonfirmasi awak media.
Kemudian, Ustad Kasirin, tokoh agama setempat menyambut baik upaya dari Humas Seksi tiga PT Waskita, Huda yang telah melihat kondisi jalan di kampung tikungan, saya berharap ada tindak lanjut ganti kerugian warga, oleh pihak pelaksana jalan tol.
Jalan tikungan ini memang berbeda dengan jalan pada umumnya, selain jalannya kecil, juga terdapat belokan-belokan sehingga sangat rentan keretakan rumah warga, kerusakan saluran air, dan kerusakan jalan.
Apabila kendaraan proyek terjebak dibelokan-belokan, kemacetan itu tak dapat dihindari dampaknya bisa dibayangkan, kondisi jalan yang tidak sesuai dengan tonase kendaraan yang melebihi kapasitas tentunya akan berimbas pada Kerusakan-kerusakan, dan kemudian menjalar ke dinding rumah.” Jelasnya
.
Informasi yang kami dengar, Senen ( 24/8/20 ) pihak waskita akan kembali mendatangi warga kampung Tikungan setelah hari jumat kemarin sempat mendatangi rumah warga.
Dari pamantauan awak media, sejumlah warga kampung tikungan itu mendatangi kantor proyek PT Waskita seksi tiga, untuk mempertanyakan tindak lanjut permohonan ganti rugi akibat dampak angkutan truk tronton bertonase besar.
Selain itu Warga juga siap melakukan aksi unjuk rasa apa bila pihak waskita tidak menghiraukan kerugian dan akan membawa persoalan ini kepihak terkait lainnya, Warga beralasan, meskipun jalan tersebut merupakan jalan umum tapi pihak Waskita diduga telah menyalahi aturan kasifikasi jalan sehingga wajar bila warga yang di rugikan menuntut.
Sementara itu, Huda, selaku Humas PT Waskita seksi saat ditemui perwakilan warga diruang kerjanya mengatakan siap menindak lanjuti keluhan warga tersebut namun untuk keretakan rumah warga, Huda akan membicarakannya di pusat. (*
