Kabupaten Bekasi Masuk Prioritas Program Pengolahan Sampah Jadi Energi Listrik

TEROBOSHUKUM.CO.ID – KABUPATEN BEKASI JAWA BARAT. Kabupaten Bekasi resmi ditetapkan sebagai salah satu wilayah berpotensi dalam pelaksanaan Program Pengolahan Sampah menjadi Energi Listrik (PSEL) oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK). Penetapan ini diumumkan dalam kegiatan penyerahan program di Wisma Danantara, Jakarta, pada Kamis (09/10/2025).

*Program PSEL untuk Mengatasi Masalah Sampah*

Program PSEL ini merupakan langkah konkret pemerintah pusat dalam memperluas pembangunan fasilitas pengolahan sampah berbasis energi di berbagai daerah. Kabupaten Bekasi menjadi salah satu dari tujuh aglomerasi yang terpilih, bersama Yogyakarta, Denpasar, Tangerang Raya, Bogor Raya, Medan, dan Semarang.

*Manfaat Program PSEL*

Program PSEL ini diharapkan dapat membantu mengatasi permasalahan sampah di Kabupaten Bekasi sekaligus memperkuat program energi ramah lingkungan di daerah. Bupati Bekasi, Ade Kuswara Kunang, menyatakan bahwa pemerintah kabupaten berkomitmen penuh mendukung program nasional ini.

*Persiapan Lahan untuk Fasilitas PSEL*

Pemerintah Kabupaten Bekasi saat ini sedang melakukan sinkronisasi dengan perangkat daerah untuk menyediakan lahan sekitar tiga hingga lima hektare sebagai bagian dari syarat administratif. Pembangunan fasilitas PSEL di wilayah Bekasi Raya dijadwalkan akan dimulai pada Januari 2026, dengan estimasi waktu pengerjaan antara 18 hingga 24 bulan.

*Target Nasional Indonesia Bebas Sampah*

Proyek ini diharapkan dapat membantu mewujudkan target nasional Indonesia bebas sampah tahun 2029 sebagaimana diamanatkan Presiden Prabowo Subianto. Kabupaten Bekasi optimis siap menjadi bagian penting dari program nasional ini dan menjadi tonggak pengelolaan sampah modern dan berkelanjutan di Indonesia (fjr)